Bunga Daisy dari pexels.com di Pixabay

Bunga daisy termasuk dalam keluarga Asteraceae yang terdiri lebih dari 30.000 spesies. Beberapa sepupu dekat daisy adalah bunga matahari dan aster. Nyatanya, bunga daisy menyimpan banyak pesona dibandingkan tampilannya yang sederhana. Selain memberi kesan ceria, bunga ini juga mudah ditanam bahkan bagi pemula sekalipun.

Asal

Daisy yang kita kenal saat ini merujuk pada Bellis perennis, bunga pipih berkelopak putih dengan pusat berwarna kuning. Bunga ini berasal dari Eropa dan pembudidayaan daisy diketahui sudah dimulai sejak tahun 2.200 Sebelum Masehi. Di negara-negara Eropa, Daisy merupakan nama panggilan untuk Margaret. Dalam bahasa Prancis, marguerite adalah sebutan untuk oxeye daisy.

Bellis perennis berasal dari bahasa Latin “bellus” (cantik) dan “perennis” (kekal). Sementara itu, kata “daisy” diambil dari bahasa Anglo Saxon yaitu “daeges eage” atau “day’s eye.” Hal ini berdasarkan kebiasaan bunga daisy yang membuka di siang hari dan menutup di malam hari.

Bunga daisy cukup sering muncul dalam sejumlah legenda dan mitos dari berbagai belahan dunia. Misalnya, dalam mitos Romawi peri bernama Belides dipercaya sebagai pihak yang menciptakan bunga daisy. Untuk melarikan diri dari cinta Vertumnus, Belides mengubah dirinya menjadi daisy. Vertumnus adalah dewa kebun dan musim, tetapi Belides tidak menyukainya.

Manfaat Daisy

Di balik kesederhanaannya bunga daisy bisa dimanfatkan dalam berbagai aspek kehidupan.

  1. Dekorasi. Selain sebagai bunga potong dan tanaman hias, departemen jalan raya Carolina Utara justru menanam daisy di sepanjang jalan.
  2. Kelestarian alam. Serangga yang hinggap di bunga daisy akan membantu pernyerbukan. Sementara itu, nektar dari daisy akan dipakai lebah untuk memproduksi madu.
  3. Makanan. Daun muda dari bunga daisy yang segar bisa dimakan sebagai salad, sandwich, dan sup sebab mengandung vitamin C yang tinggi.
  4. Obat herbal. Sejumlah penyakit yang konon bisa disembuhkan dengan daisy di antaranya adalah batuk, masalah pencernaan, sakit punggung, dan perdarahan.
  5. Produk kecantikan kulit. Salah satu kandungan dalam buga daisy yaitu calendula umum dipakai sebagai bahan produk pelembab kulit.

Habitat dan Iklim

Bunga daisy memang berasal dari Eropa, tetapi tanaman ini telah menyebar dan bisa ditemui di hampir semua belahan dunia kecuali Antartika. Di AS, bunga daisy bahkan dibiarkan tumbuh liar sehingga bisa dikira gulma.

Daisy tumbuh secara alami dalam iklim yang bervariasi misalnya iklim kering, basah, sedang, tropis, dan subpolar. Walaupun lebih suka hidup di tanah lapang, daisy bisa beradaptasi dengan baik di daerah pegunungan, hutan, tanah pertanian, dan kebun.

Suhu terbaik bagi daisy untuk tumbuh dan mekar adalah 21 derajat Celcius. Daisy bisa tumbuh di bawah sinar matahari penuh atau area yang teduh dengan tanah berdrainase baik. Dalam kondisi ideal, daisy mungkin berbunga pada musim dingin.

Selain Bellis perennis (English/European Daisy), spesies daisy lain yang juga cukup terkenal adalah:

  • Shasta Daisy (Leucanthemum x superbum)
  • Painted Daisy (Tanacetum coccineum0
  • Oxeye Daisy (Luecanthemum vulgare)
  • Marguerite Daisy (Argyranthemum frutescens)
  • Gerbera Daisy (Gerbera jamesonii)

Bentuk, Warna, dan Aroma

Tinggi tanaman perenial ini bisa mencapai 20 cm dan akan dengan cepat memenuhi lapangan berumput sehingga sulit dipotong.

Ciri-ciri umum

  1. Akar. Akar serabutnya berfungsi menyalurkan nutrisi dan memperkuat posisi tanaman. Jika ditanam berkelompok, akar cenderung akan saling bertautan sehingga susah dilepas.
  2. Batang. Batangnya keras dan berongga serta berguna dalam menyalurkan air dan nutrisi ke daun dan bunga. Panjang rata-rata batang adalah 7-10 cm. Setiap batang mempunyai beberapa daun dan akan memproduksi satu bunga. Batang bisa bercabang dan setiap cabang bisa berbunga.
  3. Daun. Daun panjang seperti tombak dan umumnya berukuran lebih besar di bagian dasar batang. Tugas utamanya adalah melakukan fotosintesis dan transpirasi. Tesktur daun bisa halus atau berbulu tergantung varietasnya.
  4. Bunga. Daisy memiliki central disk berwarna kuning yang dikelilingi sejumlah disk floret/petal berwarna putih. Bunganya mampu menarik banyak kupu-kupu dan serangga. Setelah penyerbukan terjadi maka akan menghasilkan puluhan biji.
  5. Warna. Spesies bunga daisy terdiri dari banyak warna seperti putih, kuning, biru, dll. Daisy putih juga bisa diwarnai dengan teknik yang cukup mudah.
  6. Aroma. Secara biologis aroma yang dihasilkan daisy adalah seperti bau segar yang tidak terlalu kentara. Kalaupun ada parfum bunga daisy, biasanya daisy bukanlah bahan utamanya.

Apakah Daisy beracun?

Beberapa jenis daisy memang beracun, tetapi tidak semuanya. Sebelum menanam atau membeli daisy, carilah informasi tentang racun pada spesies yang Anda pilih. Jika tidak yakin, jauhkan bunga ini dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Baca juga : Bunga Cymbidium yang Memikat dengan Sejarah Panjang

Arti/Makna

Bellis perennis sering dipakai untuk melambangkan keceriaan, simpati, dan kemurnian.

Daisy dalam budaya dan mitos

  1. Kelahiran dan sifat keibuan. Kedua makna ini biasanya diasosisikan sebagai hal yang posiitf. Namun, masyarakat Celtic kuno percaya bahwa ketika bayi meninggal, para dewa akan menutupi makam dengan daisy. Hal ini bertujuan untuk menghibur mereka yang telah kehilangan. Sedangkan dalam mitologi Norwegia, daisy adalah simbol dari Freya, dewi cinta, kesusburan, dan kecantikan. Bunga ini juga menjadi representasi dari Bunda Maria dalam agama Kristen.
  2. Kerahasiaan dan pesan khusus. Pada era Ratu Victoria, daisy populer sebagai sarana komunikasi. Di samping kerahasiaan, daisy pada masa ini juga bermakna cinta setia dan kemurnian.
  3. Spiritualitas dan kepercayaan. Dalam hal spiritualitas, banyak orang meyakini bahwa kehidupan abadi berkaitan erat dengan kelahiran kembali atau reinkarnasi. Tanaman ini mewakili kemampuan untuk memaafkan dan memulai lembaran baru.

Simbol Daisy berdasarkan warna

  • Daisy biru = kejujuran, loyalitas
  • Daisy kuning = keceriaan, persahabatan, dan doa cepat sembuh
  • Daisy merah muda = kekaguman, rasa sayang
  • Daisy putih = kesucian, kemurnian
  • Daisy merah = cinta romantis
  • Daisy oranye = sinar matahari, semangat, kebahagiaan
  • Daisy ungu = feminitas, kebanggaan, elegan, keagungan

Kapan harus menghadiahkan Daisy?

Daisy akan lebih spesial jika bisa diberikan pada waktu-waktu berikut.

  1. Ulang tahun di bulan April
  2. Perayaan paskah
  3. Menyambut musim semi
  4. Mengunjungi orang sakit
  5. Hadiah untuk ibu yang baru melahirkan atau sosok lain yang keibuan pada hari ibu

Cara Menanam

Perhatikan warna, bentuk, dan ukuran daisy yang diinginkan sebelum menanam. Daisy bisa ditanam dari biji (dikeringkan), bibit (disemai), atau versi yang siap ditranplantasi. Mengenai lokasi penananam, jangan khawatir karena bunga ini bisa beradaptasi di berbagai lingkungan.

Di bawah ini akan dipaparkan cara menanam daisy mulai dari penyemaian.

Penyemaian

  1. Sediakan talam (baki), lalu isi dengan tanah yang telah dicampur pupuk kandang (rasio 1:1).
  2. Buat beberapa lubang sedalam satu ruas jari dan isi dengan biji bunga.
  3. Tutupi denga tanah, tetapi jangan dipadatkan.
  4. Letakkan di bawah sinar matahari selama ±8 jam/hari.
  5. Siram 2x sehari pagi dan sore.
  6. Lindungi biji dari cuaca buruk dan serangan hewan.
  7. Setelah kira-kira 10-21 hari, biji siap dipindah ke media tanam baru. Ciri-cirinya adalah sudah mencapai ketinggian 5 cm atau mempunyai 2 pasang daun.

Pemindahan ke pot

  1. Siapkan pot yang setidaknya berdiameter 15 cm.
  2. Buat lubang di tengah dengan lebar 5 cm dan kedalaman 2 cm, kemudian isi dengan campuran tanah seperti di atas (langkah penyemaian no. 1).
  3. Pindahkan biji yang sudah disemai dengan hati-hati dari talam ke pot yang baru.
  4. Padatkan tanah di sekitar akar dengan cara menepuk-nepuk dengan pelan.
  5. Bawa pot ke area yang sejuk selama 1 minggu.
  6. Siram dengan rutin di sore hari untuk menjaga kelembapan tanah.
  7. Pot bisa dipindah ke tempat yang lebih hangat di bawah sinar matahari jika akarnya sudah kuat.

Baca juga : Bunga Matahari : Karakteristik dan Perawatannya

Perawatan

  1. Jika menanam daisy di dalam rumah, keluarkan pot dari pagi sampai siang untuk mendapatkan manfaat penuh dari sinar matahari.
  2. Siram tanaman dengan rutin secukupnya dan ganti tanah kalau mengeras.
  3. Pupuk bisa diberikan 2 minggu atau 1 bulan sekali.
  4. Potong bagian tanaman yang layu atau mati dengan alat yang tajam dan bersih.
  5. Pisahkan bunga jika tumbuh terlalu lebat dalam pot.
  6. Daisy adalah bunga yang tidak mudah sakit meski bisa terkena penyakit cendawan dan bakteri atau diserang oleh sejumlah hama.
    • Kalau bunga daisy sakit, pertama-tama segera potong bagian yang terserang/terinfeksi.
    • Kedua, pisahkan daisy dari tanaman lain.
    • Ketiga, tumpas masalah dengan insektisida, fungisida, atau bahan organik lain.
    • Terakhir, bila perlu pindah tanaman ke pot yang bersih dengan tanah baru yang bernutrisi dan berdrainase baik.
Leave A Comment

Produk Pilihan
  • fernanda-bunga-papan-paper-flower-dari-athaya-dengan-ucapan-yang-dapat-disesuaikan-dengan-permintaan
    Fernanda

    Original price was: Rp 800.000.Current price is: Rp 600.000.

  • paradini-parcel-snack-natal-dari-athaya-yang-terdiri-dari-ferero-rocher-t24-6-pcs-gelas-6-pcs-tatakan-j&w-sparkling-pocky-zyluc-nabati-butter-cookies-assorted-grass-jelly-florence-sandwich-crac
    Paradini

    Original price was: Rp 3.200.000.Current price is: Rp 3.000.000.

  • freya-bunga-papan-paper-flower-dari-athaya-dengan-ucapan-yang-dapat-disesuaikan-dengan-permintaan
    Freya

    Original price was: Rp 750.000.Current price is: Rp 600.000.

Produk Favorit
Hand Bouquet
Standing Flower
Bunga Meja